Oleh: Adi Sucipto
Sejak dulu,
perpustakaan selalu menjadi tempat yang yang menarik atau bahkan bagi para
pecinta buku perpustakaan bisa dianggap sebagai “surga dunia”. Kenapa? Karena
di perpustakaan terdapat berbagai macam jenis bacaan yang dapat menambah
pengetahuan bahkan perpustakaan juga bisa menjadi tempat untuk refreshing
dengan membaca buku-buku yang disukai.
Pengertian perpustakan Menurut International Federation of
Library Association and Institutions (IFLA) yaitu Perpustakaan merupakan kumpulan
bahan tercetak dan non cetak dan atau sumber informasi dalam komputer yang
disusun secara sistematis untuk kepentingan pemakai.
Ada berbagai macam
jenis perpustakaan. Ada perpustakaan kota, perpustakaan perusahaan,
perpustakaan sekolah, dan masih banyak lagi. Dalam sebuah organisasi juga
terdapat perpustakaan. Itu menunjukkan bahwa perpustakaan memang penting dan
tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan, salah satunya yaitu kehidupan di dalam
organisasi.
Perpustakaan yang
terdapat dalam suatu organisasi biasanya berisi koleksi atau bahan pustaka yang
berhubungan dengan organisasi tersebut. Namun, koleksi atau bahan pustaka yang
tersedia tidak hanya mengenai organisasi, tapi juga terdapat koleksi-koleksi mengenai
bidang lain yang bertujuan agar para pemustaka yang dalam konteks ini merupakan
anggota organisasi tersebut tidak mudah bosan dan dapat menambah wawasan mereka.
Berkaca dari salah satu
fungsi dari perpustakaan adalah sebagai tempat rekreasi. Tempat rekreasi dalam
konteks ini maksudnya adalah bahwa perpustakaan dapat sebagai sarana para
pemustaka untuk menghilangkan stres mereka dengan cara membaca buku yang mereka
suka atau paling tidak buku yang menarik perhatian mereka.
Seperti halnya di Unit
Kegiatan Mahasiswa atau UKM KSR PMI Unit UIN Malang. Di UKM KSR PMI Unit UIN
Malang memiliki sebuah perpustakaan yang meskipun tidak terlalu besar.
Perpustakaan tersebut berbentuk almari yang diisi koleksi seperti lembar
pertanggung jawaban, proposal, dan koleksi-koleksi untuk digunakan dalam
kepentingan rganisasi.
Perpustakaan tersebut meskipun memiliki ukuran
yang mini, tapi tidak membatasi para anggota KSR-PMI untuk memperoleh ilmu dari
perpustakaan mini milik KSR-PMI. Para anggota KSR-PMI bisa mempelajari bahan
koleksi seperti LPJ, Proposal, dan sebagainya untuk sekedar pengetahuan
yangmana pasti akan dibutuhkan oleh setiap anggota suatu organisasi.
Jadi, memperoleh ilmu
tidak hanya sekedar di kelas, mendengarkan dosen memberikan kuliah. Tapi, ilmu
bisa didapat salah satunya yaitu di dalam organisasi. Oleh karena itu, setiap
organisasi diharapkan untuk memiliki perpustakaan meskipun dengan ukuran yang
mini yang dapat membantu para anggotanya mengembangkan diri dengan cara membaca
koleksi di perpustakaan organisasi tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar