Penduduk
Indonesia biasanya merayakan Hari Raya Idul Adha dengan takbir keliling, sholat
ied bersama di masjid terdekat, kemudian menyembelih hewan kurban. Setelahnya,
daging kurban dibagi-bagikan dan dimasak untuk dinikmati bersama seluruh
anggota keluarga. Lalu, bagaimana dengan negara-negara lainnya dalam merayakan
idul adha? Apakah mereka juga punya tradisi unik dalam merayakan Idul Adha?
China
Meskipun umat
muslim di China tergolong minoritas, namun tak menyurutkan mereka dalam
perayaan Hari Raya Idul Adha. Hari Raya Idul Adha di China dirayakan selama
empat hari berturut-turut. Berbagai sumber mengatakan bahwa masyarakat muslim
di China akan meliburkan diri dan mengisi harinya dengan berbagai acara
keagamaan. Seperti melakukan tadarus, membaca Al-Quran, bersalawat, saling
memberi bingkisan satu sama lain dan bersilaturahmi dalam sebuah pesta kecil-kecilan.
Turki
Lain halnya
dengan negara Turki. Negara yang satu ini mempunyai keunikan tersendiri dalam
merayakan Hari Raya Idul Adha. Hewan-hewan kurban di Turki akan didandani
sebelum disembelih. Hewan tersebut akan dihias dengan henna dan pita sehingga
hewan kurban akan terlihat cantik. Tidak jauh
berbeda dengan di Indonesia. Penduduk Turki akan melakukan salat Ied bersama di
masjid dan kemudian menyembelih hewan kurban bersama-sama, lalu memasaknya
dengan keluarga. Hidangan dagiing tersebut kemudian akan
dinikmati bersama makanan khas Turki lainnya. Setelahnya, anak-anak akan
mendatangi anggota keluarga yang lebih tua dan tetangga untuk bersalaman dan
mencium tangan mereka sebagai tanda penghormatan.
Maroko
Hari Raya
Idul Adha dianggap sebagai sebuah festival yang suci di Maroko. Selama empat
hari berturut-turut, penduduk Maroko akan menghidangkan kuliner berbahan dasar daging
dari berbagai bagian tubuh hewan. Selain menyajikan sajian khas Maroko saat
Idul Adha, penduduk setempat juga akan memadati pasar tradisional untuk membeli
pakaian tradisional. Pakaian tradisional yang masih baru dijadikan sebagai pelengkap
hari raya Idul Adha yang suci ini di Negara Maroko tersebut.
Bangladesh
Di
Indonesia kata mudik dapat dijumpai saat libur lebaran, natal maupun tahun
baru. Berbeda dengan negara yang satu ini, masyarakat Bangladesh akan mudik
saat Hari Raya Idul Adha. Bagi masyarakat Bangladesh, Hari Raya Idul
Adha dianggap dapat membawa kebahagiaan dan berkah, untuk itu mereka menyiapkan
diri untuk berkumpul bersama keluarga.
Oeh: Litbang
Nice information bgt kak. Jadi tau deh daerah daerah lain.
BalasHapus